Harlah NU 92 di Kendal, Dihadiri Said Aqiel
Ketua Umum PBNU Prof Dr KH Said Aqiel Siradj, MA berharap NU Kendal
harus semakin berperan dan hadir di tengah-tengah dinamika berbangsa dan
bermasyarakat, di era yang sangat liberal dan penuh tantangan ini.
Harapan Kyai Aqiel itu disampaikan pada peringatan Harlah NU ke 92 dan
Pendirian RS NU Kendal Minggu (10/05) di GOR Bahureksi Kendal.
Di hadapan ribuan warga NU, Kyai Aqiel mengingatkan, bahwa NU harus mampu menghadapi liberalisasi yang sudah merambah ke berbagai bidang, baik liberalisasi ideologi, liberalisasi informasi, dan liberalisasi budaya. Tantangan lain adalah NU harus berani melakukan investasi.
Kyai Aqiel sangat prihatin melihat kondisi negara-negara Islam di Timur Tengah yang penuh gejolak dan perang. Termasuk adanya gerakan ISIS yang berperilaku di luar batas dengan membunuh orang-orang yang tidak sepaham dengan cara keji. “Ini benar-benar menjijikan,”tegasnya.
Kondisi Indonesia yang aman dan damai membuat Islam Indonesia menjadi kiblat dunia. Islam Indonesia yang membawa persaudaraan, maka sudah saatnya NU harus go Internasional. Berkat adanya NU, Islam Indonesia menjadi damai, santun, berbudaya dan membawa rahmat. “Kita harus memperkokoh Islam nusantara sebagai peradaban Indonesia. Kita bangun peradaban Islam yang membawa misi persaudaraan dan ukhuwah,”tegasnya.
Pembangunan Rumah Sakit NU di Kendal membuktikan NU Kendal memiliki kepedulian terhadap kesehatan masyarakat. Ketua Pembangunan RSNU Kendal H.M. Mustamsikin mengatakan, di tahun 2015 ini pembangunan RSNU Kendal bisa dimulai.
“Saat ini sedang dalam proses pengurugan dan langsung dilanjutkan dengan pembangunan,”jelasnya.
Di hadapan ribuan warga NU, Kyai Aqiel mengingatkan, bahwa NU harus mampu menghadapi liberalisasi yang sudah merambah ke berbagai bidang, baik liberalisasi ideologi, liberalisasi informasi, dan liberalisasi budaya. Tantangan lain adalah NU harus berani melakukan investasi.
Kyai Aqiel sangat prihatin melihat kondisi negara-negara Islam di Timur Tengah yang penuh gejolak dan perang. Termasuk adanya gerakan ISIS yang berperilaku di luar batas dengan membunuh orang-orang yang tidak sepaham dengan cara keji. “Ini benar-benar menjijikan,”tegasnya.
Kondisi Indonesia yang aman dan damai membuat Islam Indonesia menjadi kiblat dunia. Islam Indonesia yang membawa persaudaraan, maka sudah saatnya NU harus go Internasional. Berkat adanya NU, Islam Indonesia menjadi damai, santun, berbudaya dan membawa rahmat. “Kita harus memperkokoh Islam nusantara sebagai peradaban Indonesia. Kita bangun peradaban Islam yang membawa misi persaudaraan dan ukhuwah,”tegasnya.
Pembangunan Rumah Sakit NU di Kendal membuktikan NU Kendal memiliki kepedulian terhadap kesehatan masyarakat. Ketua Pembangunan RSNU Kendal H.M. Mustamsikin mengatakan, di tahun 2015 ini pembangunan RSNU Kendal bisa dimulai.
“Saat ini sedang dalam proses pengurugan dan langsung dilanjutkan dengan pembangunan,”jelasnya.
Post a Comment